Sunday 14 June 2020

Brida by Paulo Coelho

Sinopsis:
Semua orang memiliki “Takdir” yang harus dijalani.

“Tapi bagaimana caraku mengetahui siapa Pasangan Jiwa-ku?” tanya Brida.

“Dengan mengambil risiko kegagalan, kekecewaan, kehilangan arah, tapi tak pernah berhenti dalam pencarianmu menuju Cinta.”

Brida, dua puluh tahun, melemparkan pertanyaan yang paling penting ke dalam hidup kita, “Apa yang kaucari dalam kehidupan ini?”
Perjalanan yang mengisi jiwa untuk menemukan diri, dipenuhi cahaya yang mengagumkan!

Ulasan:
Satu lagi karya goresan tangan Paulo Coelho yang saya nikmati bulan ini. Bercerita tentang pencarian seorang gadis akan Pasangan Jiwa-nya, yang dipenuhi dengan lika liku perjalanan dan usaha yang harus ditempuhnya. Entah ini karena saya yang sudah mulai 'giung' dengan self enrichment dari karya-karya Coelho, atau memang novel ini tidak terlalu membekas di kepala saya. Beberapa bagian tentu mengena sudut-sudut rapuh jiwa saya, namun selebihnya biasa saja, jika dibandingkan dengan karya lainnya yang pernah saya baca.

Sedikit bercerita tentang isi buku ini, bahwa Brida sang tokoh utama, menempuh perjalanan demi menuntut ilmu untuk menjadi seorang penyihir dan menemukan Pasangan Jiwa-nya. Pasangan Jiwa yang dimaksud di sini adalah, pada saat seseorang meninggal, jiwanya akan terbelah menjadi beberapa bagian dan akan mengalami reinkarnasi pada kehidupan berikutnya. Pasangan dari jiwa yang terbelah itulah yang Brida cari, yang mana ternyata adalah salah satu Guru-nya sendiri.

Buku ini -seperti karya Coelho lainnya- sarat akan nilai-nilai spiritual (dalam hal ini sihir) sekalipun sedang bercerita tentang cinta. Hal yang bisa saya tangkap dari buku ini adalah mengenai perjalanan pencarian Brida terhadap ilmu sihir dan Pasangan Jiwanya, proses itulah yang diangkat menjadi fokus dalam cerita ini. Bahwa dalam hidup, justru pencarian itu sendiri yang penting, bukanlah tujuan akhirnya. Prinsip sederhana yang mudah kita temui sehari-hari, namun sulit untuk diterapkan.
  
Buku ini dipenuhi dengan istilah-istilah spiritual, khususnya ilmu sihir, sehingga agak sulit bagi saya untuk mengetahui hubungan antar makna yang terkandung dalam setiap proses yang Brida jalani untuk mencapai tujuannya: menjadi seorang penyihir. Yang bisa saya tangkap secara keseluruhan adalah bahwa dalam prosesnya, Brida juga sempat mengalami putus asa, namun dengan bantuan kedua Guru-nya, ia dapat kembali bangkit. Juga kepatuhan Brida pada segala komitmen yang diajarkan oleh Guru-nya, membuat saya berpikir, bahwa kedislipinan dan kegigihan akan mengantarkan kita pada pencapaian mimpi-mimpi kita.

Quotes atau kutipan dari buku Brida:

"Kekecewaan, kekalahan, dan keputusasaan adalah alat-alat yang digunakan Tuhan untuk menunjukkan jalan kepada kita."
hlm. 23

Terkadang, suatu berkah Tuhan datang dengan memecahkan semua jendela.
hlm. 96


Judul: Brida
Pengarang: Paulo Coelho
Penerjemah: Olivia Gerungan
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Halaman: 232 hlm.
ISBN: 9789792299427
Penilaian: 3/5


No comments:

Post a Comment